LIVE IS AN ADVENTURE

I think by traveling you can better appreciate yourself and the different cultures of the world... Enjoy life all around the world. To share with many people with different way of living. To love. To dance with the birds and sing with the wind....

Travelling brings color to my life. I'm travelling for the joy...
"...there is a difference between knowing the path and walking the path" - Morpheus

I am not good at writing but I want to share the adventure in my journey, but I have a lot of photo trips. Let the pictures are going to tell you about this trip ;)

Not only for the destinations, but it's about the journeys...
when you are traveling the time should be yours.

Some in my blog is using Indonesian, If you do not understand Indonesian you can use "Google Translate" at the top left of this blog. I hope this blog can be useful ...


DILARANG MENGAMBIL atau COPY PHOTO-PHOTO DALAM BLOG INI TANPA IJIN!

Jumat, 22 April 2016

Pesona Kota Sydney







Akhirnya saya sempat mengunjungi kota Sydney. Sydney, ibukota New South Wales dan salah satu kota terbesar di Australia, yang terkenal karena adanya Harbourfront yang megah, Opera House dengan desain layar yang khas. Juga Darling Harbour dan Circular Quay yang mempesona, serta Royal Botanic Garden di dekatnya.  Tidak heran orang bilang kota Sydney menawarkan keindahan kota yang unik. Kota ini pernah dikenal sebagai kota pelabuhan, yang kemudian berkembang menjadi pusat bisnis di Australia.

Dengan manfaatkan saat transit menuju New Zealand, kami memiliki waktu senggang 8 jam untuk menikmati pesona kota Sydney sebelum melanjutkan perjalanan menuju New Zealand. Untuk itu kami hanya memerlukan Visa Transit Australia dan tentunya tanpa memerlukan biaya dalam pengurusannya tetapi syaratnya kami sudah memegang Visa New Zeland dan tiket pesawat PP dengan tujuan New Zealand. Dan saat pulang dari New Zealand kami juga meluangkan waktu untuk transit di kota Sydney dan lebih lama waktunya yaitu sekitar 13 jam kami bisa keliling kota Sydney... wah seru banget! :-))

Karna waktunya tidak panjang, kami tidak mau membuang waktu begitu saja langsung menuju ikon kota Sydney yaitu Opera House yang sudah terkenal dipenjuru dunia.




Sydney Opera House

Sydney Opera House ini terletak di daerah Circular Quay yaitu di Sydney Harbour, tepatnya di daerah Bennelong Point, yang merupakan kawasan utama yang pasti selalu dipadati wisatawan, pusatnya wisatawan di kota Sydney. Karena merupakan jantung kepariwisataan kota ini, transportasi umum menuju sini juga sangat mudah dijangkau. Sydney Opera House dibangun diatas tanah seluas 2,2 hektar dan bangunannya sendiri menempati tanah seluas 1,8 hektar. 

Mulai dari bus gratis yang merupakan salah satu pelayanan dari pihak kota Sydney yaitu bus 555 yang melayani rute dari kawasan Sydney Central Business District (CBD) hingga ke kawasan Circular Quay, tempat Opera House ini berada. Bila Anda berada disekitar CBD, Elizabeth Street, George Street dan sekitarnya Anda bisa menaiki bus yang jadwal keberangkatannya setiap 10 menit sekali. Bus 555 yang beroperasi setiap hari dari jam 9 pagi sampai sore sekitar jam 5 menjelang sunset. Dari Circular Quay, Anda harus melanjutkan perjalanan sekitar 5-7 menitan hingga sampai ke kawasan Opera House yang pemandangan depannya adalah Parramatta River yang nantinya bermuara di daerah Sydney Harbour.

Turun di Circular Quay, naik lift menuju Cahill Expressway dan menyusuri jalan menurun menuju Opera House lanjut ke Macquarie street dan kemudian masuk ke Royal Botanic Garden melalui Northern Depot Gate.





Pelataran di depan gedung Opera House ini tidak pernah sepi pengunjung baik warga lokal yang menikmati pemandangan laut dan gedung sambil nongkrong-nongkrong santai maupun wisatawan asing yang selalu membanjiri tempat ini. Sesuai dengan namanya Opera House pada dasarnya merupakan gedung pertunjukkan untuk opera drama, musical, konser,dll yang masih dioperasikan secara komersial untuk acara-acara besar di kota Sydney ini.

Kami pun tidak lupa untuk mengabadikan foto dengan berlatar belakang gedung klasik namun unik ini. Dengan atapnya yang berbentuk seperti cangkang dan juga jendela-jendela kecil di dalam cangkang yang menyerupai mata lalat dengan kompleksitas tersendiri.

Sejak pembangunannya di tahun 1957, Opera House diyakini akan menjadi salah satu bukti kemajuan arsitektur di abad 20 yang akhirnya mengantarkan gedung ini masuk dalam daftar World Heritage. Beberapa ruangan yang ada di dalam gedung ini adalah Opera Theatre, Drama Theatre, Concert Hall, Forecourt, Utzon room, dll. Setelah puas bermain, foto-foto dan mengamati orang yang lalu lalang, kami melanjutkan perjalanan ke  Royal Botanic Garden.









Mrs. Macquarie’s Chair

Terletak di ujung sebelah timur Royal Botanic Garden kursi memanjang yang terbuat dari batu ini konon merupakan tempat favorit Elizabeth Macquarie (istri Gubernur Sydney dari tahun 1810-1821, Lachlan Macquarie) duduk-duduk menikmati pemandangan Sydney Harbour. Saking seringnya sang ibu Gubernur terlihat disini sampai-sampai area tersebut dinamai Mrs. Macquaries Point dengan Mrs.Macquarie’s chair sebagai highlightnya.

Dari kursi batu ini akan didapat pemandangan yang indah ke arah Sydney Harbour, Sydney Opera House dan Sydney Harbour Bridge. Selain itu karena kursinya sendiri menghadap ke Fort Denison dan Laut Pasifik, kita juga mendapat ekstra pemandangan indah kedua tempat tersebut. Diatas sandaran kursi batu ini terdapat sebuah tulisan yang menyatakan bahwa pada tanggal 13 Juni 1816 telah selesai sebuah jalan sejauh 3 mil yang dinamai Mrs. Macquaries Road karena beliaulah yang menjadi pencetus ide pembangunan jalan tersebut.





Royal Botanical Garden

Lokasi menarik selanjutnya di Sydney yang Frozzaholic bisa kunjungi tanpa harus mengeluarkan biaya sedikit pun adalah Royal Botanical Garden. Di salah satu dari tiga kebun paling penting di Sydney ini dibuka untuk umum tiap hari dan sepanjang tahun. 

Puas menikmati keindahan Royal Botanical Garden, Frozzaholic bisa melanjutkan petualangan ke sepanjang sisi pantai Royal Botanical Garden lalu ke Mrs Macquarie’s Chair, sebuah pahatan batu berbentuk sebuah kursi yang diresmikan pada 1810. Di sini Frozzaholic akan disajikan pemandangan yang sangat mempesona.





Sydney Harbour Bridge

Sydney Harbour Bridge adalah sebuah jembatan lengkung berkerangka besi dengan ketinggian puncaknya setinggi 134 meter diatas permukaan laut, pan­jang lengkungannya mencapai 1.149 meter. Lokasi menarik pertama yang Frozzaholic wajib datangi saat travel ke Sydney tanpa dipungut biaya sepeser pun adalah Sydney Harbour Bridge. Jembatan yang menjadi salah satu ikon Australia ini sampai tahun 1967 merupakan bangunan yang paling tinggi di Sydney.

Tidak hanya tampak gagah dan mempesona, jembatan ini juga dinobatkan oleh Guinness World Records sebagai jembatan paling lebar sekaligus jembatan lengkung dengan kerangka besi paling tinggi di dunia.

Lebar jembatan 48,8 meter dengan berat baja 39.000 ton. Sydney Harbour Bridge mempunyai berat total sekitar 52.800 ton. Di atas jembatannya dibagi atas beberapa jalur, yang terdiri dari jalur kereta api, kendaraan bermotor, sepeda, dan trotoar.


Sydney Harbour Bridge terletak di Pelabuhan Sydney (Sydney Harbour) dan berfungsi sebagai jalur utama untuk menyeberangi Pelabuhan Sydney yang menghubungkan antara Distrik Bisnis Sentral Sydney (Sydney CBD) dengan wilayah utara Sydney (North Sydney).

Oh iya manfaatkan fasilitas-fasilitas transportasi gratis seperti Tourist Shuttle Bus dan Shutle Bus No. 555 di Sydney CBD. Tidak seperti saudara-saudaranya di Asia Tenggara, kendaraan umum disini tergolong mahal. Sekali naik bisa 30-40 ribuan walaupun dalam jarak dekat (biaya berdasarkan zona).

Sydney mempunyai wisata tepi pantai yang patut dibanggakan, dengan pantai dan teluk yang total panjangnya sekitar 250 kilometer menjadikan tepi pantai Sydney sebagai daerah pariwisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.


Ditepi pantai ini bangunan-bangunan yang berdiri terlihat sangat teratur sehingga ikut mendukung terciptanya suasana wisata yang nyaman, teratur dan rapi. Wisatawan dapat juga berkeliling pelabuhan dengan alat transportasi laut yaitu dengan naik kapal feri yang disediakan untuk tamasya keliling pelabuhan. Dari atas kapal feri pesiar dikawasan Sydney Harbour, wisatawan dapat berkeliling melihat Sydney Opera House dan Sydney Harbour Bridge yang menjadi kebanggaan Kota Sydney, melihat rumah-rumah pantai yang cantik dan artistik dan dari kejauhan terlihat Taronga Zoo yang ditumbuhi pepohonan lebat. Di Sydney Harbour, tepatnya di daerah Bennelong Point.


 Darling Harbour

Darling Harbour memiliki daerah yang cukup luas yaitu meliputi perairan Cockle Bay dan King Street Wharf. Darling Harbour adalah tempat dari berbagai pusat kegiatan dan atraksi. Pada pagi hari, Darling Harbour banyak dikunjungi oleh wisatawan yang bersantai di kafe atau dipinggir pelabuhan, dikunjungi pebisnis dengan aktivitasnya dan juga dikunjungi oleh anak sekolah untuk belajar di alam terbuka.

Ketika menjelang malam, Darling Harbour semakin bertambah ramai pengunjungnya, yang menikmati hembusan angin laut sambil mendengarkan musik dan menikmati pesta dimalam hari. Di Darling Harbour, wisatawan dapat mengunjungi pusat rekreasi, taman, pusat perbelanjaan (shopping di Market City), pasar, teater film 3 dimensi (Teater IMAX), Chinese Garden of Friendship, The Outback Center, Sydney Aquarium, National Maritime Museum, Powerhouse Museum, Sydney Tower, Palm Grove Park, Sydney Exibition Centre, Entertainment Centre, Sydney Wildlife World dan lainnya. Terdapat juga fasilitas hotel, kafe, restoran, restoran terapung.

Jika ingin belanja pakaian, hasil kerajinan kaum Aborigin dan produk-produk dari kulit, wisatawan dapat belanja di kawasan Darling Harbour.


Opera House in Festival Vivid Sydney


The Rocks Market

The Rocks Market adalah sebuah art market yang hadir hanya di akhir pekan, terletak di George Street dengan tenda-tenda putihnya yang berjajar rapi. The Rocks Market menyajikan bermacam-macam kebutuhan yang diperlukan. Disini wisatawan dapat melihat berbagai macam produk rumah tangga sampai dengan produk teknologi. Di Rocks Market, tergabung didalamnya seperti galeri seni, toko busana, toko perhiasan, toko barang antik, hotel, kafe, resto, bar, pub, museum dan lain-lainnya Rocks Market, mulai buka dari pukul 10 pagi sampai pukul 5 sore.

Bondi Beach


Dari Sydney Central tempat ini bisa dicapai dengan naik kereta ke stasiun Bondi Junction dilanjutkan dengan naik bis no. 380, 381, 382, X81 dan 333 ke pantainya (jarak dari Bondi Junction ke pantai sekitar 3 km). Tiket bis dan kereta ini bisa langsung dibeli satu paket dari mesin penjual tiket di Sydney Central. Untuk ke Bondi Junction ambil kereta berjalur Eastern Suburbs and Illawarra dan tunggu di platform 24. Sekali lagi cek nomer platform dari papan pengumuman. Sesampai di stasiun Bondi Junction tunggu bis di halte no. A3 (khusus bis no 333) atau A1 (untuk bis no. 380 sampai 382 dan X81).

Perjalanan dari stasiun Central ke Bondi Beach memakan waktu kurang lebih 1 jam. Bondi Beach (dibaca : Bondai) seperti juga banyak tempat di Sydney berasal dari bahasa Aborigin yang artinya kurang lebih “air yang memecah di bebatuan”. Pantai sepanjang 1 km ini merupakan pantai terpopuler di Sydney karena jaraknya yang dekat dengan kota (kurang lebih 7 km). Ombaknya bervariasi sehingga bisa dibikin surfing tapi juga bisa dibikin berenang. Kalau mau berenang pilih area di ujung utara dengan bendera kuning dan merah sebagai tandanya. Sedangkan area selatan dipergunakan untuk surfing karena ada arus terbelah di kawasan itu. Pada saat musim panas, di seputaran area pantainya dipasang jaring supaya ikan hiu tidak bisa masuk. Terkadang kalau sedang beruntung kita bisa melihat sekumpulan paus dan lumba-lumba yang sedang berimigrasi.

Paddy’s Market


Sebenarnya ada 2 Paddy’s Market di Sydney. Pertama, terletak di jalan Haymarket yang menjual baju, mainan, snack, barang-barang kerajinan dan perlengkapan rumah tangga dengan sedikit bagian penjualan buah dan sayuran segar. Pasar Haymarket ini juga terkenal di kalangan turis karena tempat ini juga menjual berbagai macam souvenir dengan harga murah. Paddy’s Market yang kedua disebut Sydney Market 2129 terletak di Centenary Drive tidak jauh dari Flemington Rail Station yang mengkhususkan diri pada penjualan buah, sayuran dan bunga segar. Nah, yang saya tuju disini adalah Sydney Paddy’s Market yang terletak di jalan Haymarket.

Terletak di lantai bawah Mall Market City, pasar ini buka dari hari Rabu sampai Minggu jam 9 pagi sampai jam 5 sore dengan kurang lebih 1000 kios di dalamnya. Seperti layaknya pasar, kita bisa tawar menawar disini. Dibandingkan dengan Queen Victoria Market di Melbourne, koleksi souvenirnya lebih bervariasi dengan harga yang lebih mahal dan mau gimana lagi semua souvenirnya kebanyakan buatan Cina


Manly Beach


Kami harus menggunakan ferry untuk mencapai tempat ini. Tempatnya terletak di pulau Manly.. Perjalanan sekitar 30 menit menggunakan ferry dari Circular Quay to Manly, sekali perjalanan adult single 7,20 dollar. Untuk PP kami harus membayar sekitar 14.80 dollar. Well kami pergi pagi-pagi nah sesampainya di Manly harbour.. Tempatnya begitu cantik.. Kami berjalan dari jetty/wharf mengunjungi Manly Beach.

Kami melihat banyak orang membawa alat surfing, anak-anak dengan baju renang nya, kami mengikuti mereka. Ternyata tempat yang kami susuri adalah sebuah pantai lainnya di kawasan Manly yang sangat indah bersih rapih. Banyak orang yang surfing, parasailing, swimming dan juga sightseeing.. menikmati icecream Coppenhagen, fish and chips yang di jual di dekat pantai bisa menjadi alternatif :)

Namun bukan hanya menikmati pantai saja, saat pulang kami disuguhi pemandangan yang begitu indah lagi yaitu menikmati keindahan sunset dari ferry dan kota Sydney yang terang benderang dari tengah laut. It is awesome!





Sunset from Sydney
after sunset






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Musim Semi Rasa Winter di Dolomites

Dari keindahan alam, laut mediterania hingga bangunan-bangunan kuno peninggalan sejarah, Italia memang merupakan salah satu negara te...