My
best part of trip Russia! Disana saya merasakan dan menikmati White Night yang best time
nya terjadi hanya kurang dari seminggu dan bertepatan pada waktu saya
kesana. Saat itu di bulan Juni disaat early summer.... hingga kaki lelah melangkah berkeliling kota Moscow yang saat itu seperti tidak ada waktu untuk kita tidur karena matahari trus menyinari kota Moscow hingga tengah malam. Hanya dua hari saya di kota ini, tentu saja masih banyak yang saya belum kunjungi dengan waktu sesingkat itu, tetapi saya sempat mengunjungi beberapa tempat menarik yang mesti dikunjungi saat anda berada di Moscow.
Petualangan bacpacker di Moscow sangat menarik dan tak terlupakan. Walau pun wajah-wajah orang lokal sedingin beruang kutub yang tak mau ditegor tapi mereka sangat ramah dan mau membantu jika kita bertanya. Dan paling saya suka orang Russia ganteng-ganteng dan cantik seperti boneka! ^_^ Selama petualangan di kota Moscow usahakan memegang peta (pilih yang berbahasa Inggris) yang kita bisa dapatkan di bandara atau di stasiun terbesar, peta itu untuk jadi panduan. Jangan takut tersesat dan kalau pun tersesat...ya enjoy aja 😊 anggap kita menemukan destinasi baru hehehe...
Petualangan bacpacker di Moscow sangat menarik dan tak terlupakan. Walau pun wajah-wajah orang lokal sedingin beruang kutub yang tak mau ditegor tapi mereka sangat ramah dan mau membantu jika kita bertanya. Dan paling saya suka orang Russia ganteng-ganteng dan cantik seperti boneka! ^_^ Selama petualangan di kota Moscow usahakan memegang peta (pilih yang berbahasa Inggris) yang kita bisa dapatkan di bandara atau di stasiun terbesar, peta itu untuk jadi panduan. Jangan takut tersesat dan kalau pun tersesat...ya enjoy aja 😊 anggap kita menemukan destinasi baru hehehe...
1. Red Square
Red Square adalah alun-alun Moscow yang terletak di jantung kota yang bersebelahan dengan komplek Kremlin. Red Square juga merupakan icon kota Moscow yang bersejarah di Rusia ini menjadi destinasi wisata wajib dikunjungi. Red Square sangat erat kaitannya dengan Kompleks Kremlin yang berada di sebelah sisi barat dengan Red Square, diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1990, karena dua tempat ini tak terpisahkan untuk sejarah Rusia sejak abad ke-13. Juga terdapat Lenin Mausoleum merupakan tempat beristirahatnya Vladimir Lenin yang diawetkan sejak beliau meninggal pada tahun 1924.
Red Square telah menjadi tempat upacara publik, parade besar, dan bahkan terjadinya pembunuhan dan eksekusi. Dan saat ini telah menjadi tempat bertemunya wisatawan, Red Square merupakan dari gravitas atau simbolisme Rusia.
Untuk menuju Red Square Stasiun atau menuju komplek Kremlin adalah stasiun Borovitskaya dan Biblioteka imeni Lenina. Ambil jalur Metro Green Line atau menuju stasiun Metro Teatralnaya sekitar 10 menit, yang juga menghubungkan Sheremetevo dan Domodedovo dengan kereta api bawa tanah. Atau melalui stasiun Metro Mayakovskaya yang berjarak sekitar 7 menit perjalanan menuju pusat kota Moskow. Red Square dan Kremlin tepat berada di jantung kota Moscow, yang dilalui jalan lingkar kota yaitu Boulevard Ring (Bulvarnoye Koltso) sehingga mudah untuk ditemukan.
Memasuki alun-alun ini tidak dikenai fee tapi kalau ingin memasuki St. Basil Chatedral atau Komplek Kremlin... nah! ini mesti bayar deh 😊
Red Square Moscow |
Zero point kota Moscow berada di Red Square.... "make a wish, untuk kembali lagi" |
2. The Kremlin
Jika Amerika punya White House,
maka Rusia punya Kremlin. Sebagai kantor resmi Presiden Rusia. Benteng
Kremlin juga menjadi destinasi nomor satu di Moskow. Komplek Kremlin
menawarkan banyak bangunan bersejarah yang indah.
Terletak di pusat kota Moskow, benteng Kremlin bertengger cantik di sebelah Sungai Moskow. Sisi timurnya menghadap ke Red Square yang bersama-sama dengan Benteng Kremlin menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO. Komplek ini dulunya menjadi tempat tinggal para Tsar. Sekarang, menjadi kantor resmi Presiden dari Federasi Rusia. Dengan tiket masuk seharga 500 Rubble.
Untuk mengunjungi tempat ini, janganlah datang di hari Kamis karena saat itu Komplek Kremlin ditutup untuk umum. Pada hari-hari lain, pengunjung pun dapat melihat berbagai atraksi yang dipertunjukan di Red Square. Saya dibuat penasaran dengan apa yang terdapat dibalik dinding-dinding Kremlin, dan sesuai dengan pengharapan saya, memang sangat mengesankan!
Terletak di pusat kota Moskow, benteng Kremlin bertengger cantik di sebelah Sungai Moskow. Sisi timurnya menghadap ke Red Square yang bersama-sama dengan Benteng Kremlin menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO. Komplek ini dulunya menjadi tempat tinggal para Tsar. Sekarang, menjadi kantor resmi Presiden dari Federasi Rusia. Dengan tiket masuk seharga 500 Rubble.
Untuk mengunjungi tempat ini, janganlah datang di hari Kamis karena saat itu Komplek Kremlin ditutup untuk umum. Pada hari-hari lain, pengunjung pun dapat melihat berbagai atraksi yang dipertunjukan di Red Square. Saya dibuat penasaran dengan apa yang terdapat dibalik dinding-dinding Kremlin, dan sesuai dengan pengharapan saya, memang sangat mengesankan!
3. Izmaylovsky Market
Izmaylovsky Market adalah tempat one-stop souvenir di Moskow. Ratusan pedagang yang menjual segala sesuatu dari souvenir hingga perhiasan mahal yang akan menggoda anda. Kunjungan pertama ke Izmailovo Market akan membuat Anda sedikit terpesona akan berbagai macam barang yang ditawarkan, hati-hati karena akan membuat dompet anda kempes untuk itu jangan ragu untuk menawar yaa! ^_^
Izmaylovo Market terletak dekat Izmailovsky Park. Anda dapat mengambil Metro: Arbatsko-Pokrovskaya Line (line yang biru atau ungu di peta Metro) ke stasiun dengan nama yang sama, turun ke sana, dan kalau bingung jangan ragu untuk bertanya pada petugas stasiun untuk menunjuk arah ke Izmaylovo Market. Kita menyebrangi jalan dari stasiun lalu lurus saja terlihat rumah makan/cafe dengan bangunan kayu yang unik dari situ sudah terlihat bangunan kastil kayu berwarna-warni Izmaylovo Market.
Setelah sampai di pasar para pedagang suvenir dari toko-toko hingga pedagang kakilima.. semuanya hampir bisa bahasa Inggris, bahkan ada yang bisa berbahasa Indonesia... wuah kagum saya pas pedagang itu menawarkan saya boneka Matryoshka bergambar para Presiden Indonesia 😊 dan beberapa kalimat bahasa Indonesia dengan ditambah bahasa tubuh dipadukan dengan senyum ramah
cukup membantu... ini pasti karena orang Indonesia yang banyak doyan shopping kalo berwisata yaa.... wekekek
Matryoshka bergambar Presiden dari Indonesia, Izmaylovo Market Moscow
4. Arbat Street
Arbat Street, atau Ulitsa Arbat, juga dikenal sebagai Old Arbat (untuk membedakannya dari New Arbat Street). Arbat Street pernah menjabat sebagai arteri utama Moskow dan salah satu jalan tertua yang masih asli di ibukota Rusia. Arbat District, letak di mana Arbat Street berada, pernah menjadi lokasi di mana pengrajin mendirikan toko, dan jalan-jalan Arbat memperlihatkan bukti itu.
Pada masa lalu dengan nama yang menggambarkan berbagai perdagangan atau produk, seperti karyaseni dari kayu, roti, atau perak. Saat ini Arbat Street merupakan tempat cuci-mata sambil berjalan kaki dan di kanan kiri jalan banyak cafe dan restoran serta pedagang souvenir (tapi harga suvenir lebih mahal daripada di Izmaylovo Market).
Pada masa lalu dengan nama yang menggambarkan berbagai perdagangan atau produk, seperti karyaseni dari kayu, roti, atau perak. Saat ini Arbat Street merupakan tempat cuci-mata sambil berjalan kaki dan di kanan kiri jalan banyak cafe dan restoran serta pedagang souvenir (tapi harga suvenir lebih mahal daripada di Izmaylovo Market).
Sayangnya di Arbat Street ini bayak sekali pengamen dan pengemis, dan pedagang kaki lima memanfaatkan pembeli yang berkantong tebal karna harganya yang tidak bisa ditawar! Hati-hati barang-barang berharga anda karena disana juga banyak pencopet yang bersembunyi di Arbat Street. Jika Anda belum pernah ke Arbat Street, luangkan waktu untuk melihat setidaknya sekali. Selama berabad-abad, jalan ini juga merupakan tempat bersejarah dan menjadi pusat budaya Rusia, Anda akan menemukan itu direferensikan oleh seniman, musisi, dan penulis Rusia. Nama stasiun Arbat street: Metro Arbatskaya.
5. Boat Tour of Moscow
Bila ingin menikmati keunikan dan suasana indahnya kota Moscow, ada 2 cara yang dapat kita lakukan. Cara pertama
adalah dengan berjalan menyusuri jalan-jalan di kota Moscow hingga sudut kota. Dan cara
kedua adalah dengan mengunakan ‘boat’ yang akan membawa Anda menyusuri
kanal Moscow. Tentu, ada pengalaman ruang dan sudut pandang yang berbeda antara
berjalan kaki dan menggunakan kapal.
Say goodbye to Moscow with a boat tour through the city. Di musim panas sangat menyenangkan dan relaxing untuk melakukan trip dengan menumpang boat dengan mengarungi sungai Moskwa sangat mempesona. Kita bisa memandang dari kejauhan The towers of the Kremlin dan kubah-kubah cantik yang menghias kota Moscow.
Dengan membayar 500 Rubble kita bisa menyusuri sungai Moscow hingga balik ketempat semula. Kami mengambil trip ini dari dermaga yang berada di sebrang Red Square ambil jalan ke kiri dekat jembatan, lumayan jika berjalan kaki sekitar 500 m.
Say goodbye to Moscow with a boat tour through the city. Di musim panas sangat menyenangkan dan relaxing untuk melakukan trip dengan menumpang boat dengan mengarungi sungai Moskwa sangat mempesona. Kita bisa memandang dari kejauhan The towers of the Kremlin dan kubah-kubah cantik yang menghias kota Moscow.
Dengan membayar 500 Rubble kita bisa menyusuri sungai Moscow hingga balik ketempat semula. Kami mengambil trip ini dari dermaga yang berada di sebrang Red Square ambil jalan ke kiri dekat jembatan, lumayan jika berjalan kaki sekitar 500 m.
6. Ride The Metro
The Moscow metro
is an incredible network of underground rails connected by
architecturally splendid stations all designed around a theme or style.
Called “people's palaces,” the Moscow metro stations are memorable
sights!
Lorong di subway Moskow lumayan tricky tapi keren karena ukuran lorongnya luas bak kementerian Sihir di film Harry Potter dan minim tulisan dalam huruf latin Inggris termasuk di dalam Metro, jadi diharapkan untuk jeli mendengar pengumunan atau sedikit-banyak mencoba belajar membaca Cyrillic...hehehe... karena saya sering tersesat. 😁
Lorong di subway Moskow lumayan tricky tapi keren karena ukuran lorongnya luas bak kementerian Sihir di film Harry Potter dan minim tulisan dalam huruf latin Inggris termasuk di dalam Metro, jadi diharapkan untuk jeli mendengar pengumunan atau sedikit-banyak mencoba belajar membaca Cyrillic...hehehe... karena saya sering tersesat. 😁
Excalatornya panjang dan tinggi, @underground Moscow |
MOSCOW ADVENTURE
😎😙
Tidak ada komentar:
Posting Komentar