Terletak di Red Square, di samping Komplek Kremlin, Katedral St Basil merupakan salah satu ikon dari lima atraksi utama wisata di Moskow. Terletak
di tengah-tengah lingkaran garden city, sebuah jalan melingkar di
sekitar pusat kota Moskow.
Katedral St. Basil sendiri dibangun
sejak tahun 1555 oleh sang arsitek, Postnik Yakovlev yang konon katanya
setelah selesai menunaikan tugasnya dijadikan buta oleh pemimpin saat
itu Ivan the
Terrible supaya tidak bisa membangun bangunan seindah ini lagi.
Gereja Ortodoks Rusia yang terletak di pintu masuk The Red Square dikenal sebagai Katedral Saint Basil. Dijuluki sebagai "Stone Flower" sebagai peringatan kemenangan Perang Rusia-Kazan yang awalnya dibangun dari gereja kayu Trinity Church. Menurut sejarahnya, katedral ini dinamai Saint Basil atau Basil yang Terberkati, dimana
seorang Santo yang membuat Ivan terkesan karena hebatnya dengan memprediksi
salah satu kebakaran terbesar di Moskow pada jaman itu.
Inside St Basil's Cathedral, kita akan menemukan lorong-lorong sempit, berdebu, seperti memasuki castle tua yang redup tetapi memiliki pemandangan yang menarik. Ada sebuah tangga spiral dengan pegangan kayu dan dihiasi mural bunga-bunga hingga ke langit-langit. Menaiki lantai atas kita akan mendapatkan pemandangan menarik dan unik - dari jendela kita dapat melihat Sungai Moskva. Gereja ini sebagian besar terbuat dari batu bata merah penuh dekoratif. Lukisan dinding juga dapat dilihat di seluruh Katedral.
suasana di lorong St. Basil |
pesona keindahan mural didalam St. Basil |
disediakan bangku di dalam gereja |
sangat suka dengan lukisan dindingnya, klasik! |
lampu kuning membuat beda suasana ruang |
Beberapa orang berpendapat bahwa waktu terbaik tahun untuk mengunjungi St Basil's Cathedral adalah di musim panas. Saat saya mengunjungi tempat ini pada awal bulan Juni yang lalu, cuaca dan angin sejuk masih terasa dikulit, bunga-bunga bermekaran, dan penduduk setempat berada di luar menikmati cuaca bagus. Namun, ini juga merupakan puncak musim turis di Rusia, jadi jika anda ingin menghindari keramaian, datanglah pada pagi atau malam hari. Ada yang membuat saya bahagia di Moscow pada bulan Juni waktu itu saya bisa lebih lama merasakan siang hari daripada malam. Matahari terbenam sekitar jam 22.00 terkadang hingga jam 23.00 malam, mereka menyebutnya white nite, wow amazing! Saya bisa lebih lama lagi untuk mengitari kota Moscow. Sangat menyenangkan!
O iya, gereja ini terbuka untuk umum Rabu-Senin dari 10:30 am -18:00 pm, dengan tiket masuk seharga 350 Rubble. Untuk sampai di gereja ini kita bisa menumpang kereta Metro terdekat adalah: Revolutsii Ploshcha.
Berikut poto-poto lukisan pada langit-langit menara gereja Katedral St. Basil
Menikmati suasana malam juga tidak kalah indahnya.....
Atau bisa juga menuju St. Basil Catherdral dengan tujuan Red Square Stasiun terdekat dengan Kremlin adalah Borovitskaya dan Biblioteka imeni Lenina. Ambil jalur Metro Green Line atau menuju stasiun Metro Teatralnaya sekitar 10 menit, yang juga menghubungkan Sheremetevo dan Domodedovo dengan kereta api bawa tanah. Atau melalui stasiun Metro Mayakovskaya yang berjarak sekitar 7 menit perjalanan menuju pusat kota Moskow. Red Square dan Kremlin tepat berada di jantung kota Moscow, yang dilalui jalan lingkar kota yaitu Boulevard Ring (Bulvarnoye Koltso) sehingga mudah untuk ditemukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar