LIVE IS AN ADVENTURE

I think by traveling you can better appreciate yourself and the different cultures of the world... Enjoy life all around the world. To share with many people with different way of living. To love. To dance with the birds and sing with the wind....

Travelling brings color to my life. I'm travelling for the joy...
"...there is a difference between knowing the path and walking the path" - Morpheus

I am not good at writing but I want to share the adventure in my journey, but I have a lot of photo trips. Let the pictures are going to tell you about this trip ;)

Not only for the destinations, but it's about the journeys...
when you are traveling the time should be yours.

Some in my blog is using Indonesian, If you do not understand Indonesian you can use "Google Translate" at the top left of this blog. I hope this blog can be useful ...


DILARANG MENGAMBIL atau COPY PHOTO-PHOTO DALAM BLOG INI TANPA IJIN!

Minggu, 01 Oktober 2017

Menjelajah Dunia di Taman Minimundus




Kalian pernah tidak menghayal menjelajah dunia hanya dalam waktu satu hari saja? Hmm... Sekarang semuanya tidak akan hanya ada dalam khayalan loh! karena kalian bisa melakukannya di Taman Minimundus yang terletak di Klagenfurt, Karintia, Austria. Bersyukur saya berkesempatan untuk mengunjungin taman ini di akhir bulan September 2017 dengan cuaca cerah tapi sejuk.

Dengan logo "Wir legen Ihnen die Welt zu Fußen (red: kami antar anda keliling dunia hanya dengan berjalan kaki). Hanya selemparan batu jaraknya menuju Menara Eiffel (Persancis), kemudian lanjut ke Menara Pisa (Italia), Patung Liberty (Amerika Serikat), CN Tower (Kanada), Angor Wat (Kamboja), Taj Mahal (India), Sydney Opera House (Australia). dll.

Bahkan, miniatur Candi Borobudur dan Candi Prambanan dari Jawa Tengah, Masjid Raya Baiturrahman dari Aceh pun ikut berdiri kokoh di taman ini. Ketiga bangunan bersejarah tersebut dipilih oleh pihak Taman Minimundus untuk mewakili negara Indonesia dikarenakan sejarah dari ketiga bangunan tersebut yang sangat panjang serta filosofi dan keunikan dari ketiga bangunan tersebut yang memang benar-benar mewakili khasanah budaya Indonesia.


St. Peter's Basilica, Vatican
Borobudur Temple, Indonesia
Masjid Raya Baiturrahman, Indonesia


Kereta api uap mengepul di sekitar jalur rail dan ketika bumi mulai bergetar, saat menyaksikan tontonan peluncuran pesawat ulang-alik setiap jam (kudu sabar menanti jika sudah terlewatkan). Kita bisa saksikan di taman ini. Keren Kan?! 😉



Seorang Photograper mengabadikan miniatur Kereta api yang berjalan

Pesawat Ulang-alik, NASA


Menurut sejarahnya, Minimundus dibangun mulai pada tahun 1958 dengan visi ketua regional SAVE THE CHILDREN Carinthia, pada waktu itu diketuai oleh Dr. Peter Zojer membangun taman dengan menyatukan pemandangan dunia di satu tempat. Di bawah nama asli "Minieurop" ada 20 model untuk dilihat saat itu. 


St. Basil’s Cathedral, Rusia


Sagrada Familia, Spain
Mont Saint-Michel, France

St. Vincent Church, Heiligenblut - Austria


Seiring waktu area taman diperluas menjadi 26.000 m² dan saat ini memiliki 170 bangunan replika yang menjadi icon dari 5 benua di seluruh dunia. Semua replika bangunan di taman ini dibuat dengan skala 1:25 dan bentuk bangunan miniatur dirancang sesuai dengan bangunan aslinya, bentuk atap, dekorasi, bentuk jendela, tangga, dan lainnya dibuat secara detail.
Sering juga taman ini mengadakan acara-acara musik dan kuliner membuat Minimundus menjadi tempat hiburan untuk orang dewasa dan juga keluarga.







Neuschwanstein Castle, Germany


Minimundus di Klagenfurt, Austria adalah tempat untuk belajar dan bermain. Taman ini dapat membantu mengembangkan imajinasi, yang diperuntukkan untuk semua usia. Tak ada batasan umur atau jenis kelamin, hanya variasi harga sajalah yang membedakannya, misalnya; sendirian, bersama grup, sekeluarga, orang cacat atau harga anak sekolahan.

Sembari membaca keterangan disetiap papan di masing-masing bangunan, kami menikmati taman yang dihiasi juga bunga-bunga diantara bangunan miniatur. Menjadikan Minimundus pengalaman serba bisa untuk orang dewasa dan keluarga. Taman yang dibangun sejak tahun 1958 ini nyatanya mampu menarik perhatian wisatawan yang berkunjung ke Austria.

Lelah berkeliling, kita bisa beristirahat sejenak sambil menikmati bekal makanan yang sudah saya bawa, menyenangkan sekali piknik di taman ini. Selain bisa memandang bangunan miniatur, saya juga dimanjakan dengan pemandangan taman yang ditumbuhi bunga-bunga dan hijaunya rumput serta pepohonan yang bikin kita makin betah berada di taman ini.





Naah... Bagaimana?? Serukan bisa menjelajah dunia dalam waktu satu hari saja. That was just funtastic! Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui. Pengunjung diajak bermimpi untuk melakukan perjalanan ke segala penjuru dunia hanya dengan mengelilingi area taman MinimundusNikmati landscape taman, tidak hanya menampilkan bangunan-bangunan miniatur yang indah, banyak juga bunga, bonsai dan beberapa spesies palem dan kaktus yang berbeda. Jadi, kalau kamu belum memiliki kesempatan untuk mengelilingi dunia, mungkin bisa mencoba mengelilingi versi miniaturnya terlebih dulu dengan berkeliling taman ini.



The Lost City of Petra, Jordania 




The Great Wall of China


Minimundus buka setiap hari mulai pukul 9.00 waktu setempat (18 April-26 Oktober). Sementara waktu tutup taman tergantung musim. Sangat menyenangkan untuk mengunjungi Minimundus jika cuaca tidak terlalu panas dan memiliki kemungkinan untuk melihat keajaiban terindah di seluruh dunia dalam satu hari. Tapi tiket masuk terlalu mahal menurutku, yaitu sebesar 19 Euro.😋

Untuk info lebih lengkapnya bisa baca di website: MINIMUNDUS.
Alamat Minimundus: Villacher Strasse 241, Klagenfurt 0920, Austria


Taj Mahal, India


Fitur struktural spesifik:

Most expensive model with longest building time:

St. Peter's Basilica dari Vatican, membutuhkan waktu 6 tahun untuk dibangun. Karena sebagian besar terbuat dari bahan asli travertine (pra-tahap marmer yang dirawat dengan bor berlian), biaya € 730.000 untuk membangun.

Exact precision work
Istana Miramare memakan waktu 26 bulan dan sekitar 28.000 keping batu marmer dan 26.000 keping batu pasir untuk menyelesaikannya. Dengan model St. Peter's Basilica, seorang pembangun model membutuhkan waktu satu minggu untuk menyelesaikan satu figur tunggal.

Visitor’s most wanted model
Model yang paling disukai pengunjung adalah Jembatan Golden Gate. Sayangnya, bahkan pada skala 1:25 itu akan terlalu besar untuk Minimundus dan tidak akan cocok di taman.

Highest model
Menara CN, berukuran 23 m, menghadap semua model lainnya. Beratnya 20 ton!

Most sensitive material
Candi Borobudur Indonesia terbuat dari basan lava halus. Itu dibuat langsung dari Indonesia dan diberikan kepada Minimundus sebagai hadiah dari pulau Jawa.

Oldest building
Kastil Hochosterwitz telah ada di sini sejak awal. Ini adalah model tertua di taman.


Patung Liberti, America



Saint Mark's Basilica, Venice - Italy




Tips Wisata ke Taman MINIMUNDUS
  1. Kalau berencana datang ke sini seharian, lebih baik bawa bekal makanan. Karena tidak mungkin jika hanya makan sekali saja. Dengan membawa bekal, kamu juga bisa menghemat uang karena tidak berkali-kali beli makan. 
  2. Pastikan dulu kamu tahu jam operasional dari masing-masing tempat yang ingin dikunjungi. Agar kamu bisa mengatur waktu dengan baik ketika menikmati petualangan di taman yang cukup luas ini. 
  3. Usahakan untuk datang pagi jika mau mengelilingi tempat wisata ini seharian, lebih awal lebih baik. 
  4. Bagi Anda yang memiliki balita; untuk menyediakan gendongan anak atau kereta dorong karena saking luasnya area. Sementara itu bagi para wanita, hindarilah sepatu berhak terlalu tinggi. 

Palazzo della Signorina, Florence - Italy












Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Musim Semi Rasa Winter di Dolomites

Dari keindahan alam, laut mediterania hingga bangunan-bangunan kuno peninggalan sejarah, Italia memang merupakan salah satu negara te...